Nama Xpeng Motors mungkin masih terdengar baru bagi sebagian masyarakat Indonesia. Tapi di dunia otomotif global, Xpeng adalah salah satu pesaing paling serius Tesla di pasar mobil listrik, terutama di Tiongkok. Kini, brand ini mulai melebarkan sayapnya ke Asia Tenggara—dan Indonesia masuk radar mereka.
Salah satu model Xpeng yang paling menjanjikan untuk masuk pasar Indonesia adalah Xpeng G6, SUV listrik yang menggabungkan desain futuristik, teknologi otonom, performa buas, dan harga yang lebih ramah dibanding kompetitor asal Eropa maupun Amerika.
Penasaran seperti apa sosok Xpeng G6 dan seberapa cocok mobil ini untuk jalanan Indonesia? Yuk kita bahas tuntas!

Sekilas Tentang Xpeng G6
Xpeng G6 adalah SUV crossover listrik yang resmi diluncurkan pada pertengahan tahun 2023 di Tiongkok. Mobil ini langsung jadi perbincangan karena posisinya yang sangat jelas: menantang Tesla Model Y, baik dari segi desain, performa, fitur, hingga harga.
Xpeng G6 dibangun di atas platform SEPA 2.0, yaitu arsitektur generasi terbaru milik Xpeng yang mendukung efisiensi tinggi, pengisian daya cepat, dan teknologi otonom tingkat lanjut.
Desain Eksterior: Simpel, Futuristik, dan Elegan
Dari luar, Xpeng G6 tampil dengan desain clean dan modern, khas mobil listrik masa kini. Fascia depan terlihat minimalis, dengan lampu LED tipis yang menyatu menjadi garis horizontal. Bagian grill tertutup menunjukkan identitas sebagai kendaraan listrik murni.
Garis bodi G6 dibuat mengalir halus dengan bentuk coupe-style yang sporty. Handle pintu retractable, velg besar hingga 20 inci, dan kaca belakang yang menukik memberi kesan agresif namun tetap elegan.
Tersedia dalam berbagai pilihan warna, mulai dari putih mutiara, abu-abu matte, sampai oranye mencolok, cocok untuk konsumen muda urban Indonesia yang ingin tampil beda.
Interior: Modern, Lapang, dan Teknologis
Begitu masuk ke dalam, kamu akan langsung merasa seperti berada di dalam smart lounge masa depan. Interior G6 benar-benar memaksimalkan nuansa digital dan minimalis. Dashboard didominasi oleh layar besar berukuran 14,96 inci sebagai pusat kendali infotainment, dan panel instrument digital 10,2 inci.
Fitur-fitur interior utama:
- Jok kulit dengan pemanas & ventilasi
- Ambient lighting multiwarna
- Smart voice assistant berbasis AI
- Wireless charger ganda
- Ruang kaki lega dan atap panoramic
- Bagasi luas dengan fitur hands-free tailgate
Kabin G6 cocok untuk keluarga muda, profesional urban, hingga pengguna yang sering menempuh perjalanan jauh.
Spesifikasi dan Performa
Xpeng G6 ditawarkan dalam beberapa varian di Tiongkok, mulai dari versi RWD hingga AWD dengan tenaga tinggi. Versi tertinggi disebut mampu bersaing langsung dengan Tesla Model Y Performance.
Spesifikasi | Detail |
---|---|
Motor | Single motor RWD / Dual motor AWD |
Tenaga | 292 – 487 hp (tergantung varian) |
Torsi | Hingga 660 Nm |
0–100 km/jam | Sekitar 6,6 detik (RWD) hingga 3,9 detik (AWD) |
Kapasitas Baterai | 66 kWh (standar) & 87.5 kWh (long range) |
Jarak Tempuh | 580 – 755 km (CLTC) |
Fast Charging | DC hingga 280 kW (0–80% dalam 20 menit) |
Platform SEPA 2.0 membuat Xpeng G6 sangat efisien dalam penggunaan daya, serta mendukung pengisian super cepat yang sudah mendekati standar mobil Eropa.
Fitur Teknologi dan Keselamatan
Sebagai brand yang dikenal mengedepankan teknologi, Xpeng membekali G6 dengan fitur pintar kelas atas, termasuk:
XNGP – Xpeng Navigation Guided Pilot
Sistem semi otonom yang bisa mengenali jalan, membaca rambu, menyalip otomatis, parkir sendiri, hingga berhenti di lampu merah.
ADAS Lengkap
- Adaptive Cruise Control
- Lane Keeping Assist
- Emergency Brake Assist
- Blind Spot Monitoring
- Auto Park
- 360-degree Camera
G6 juga dibekali sistem infotainment berbasis Xmart OS, lengkap dengan kontrol suara pintar dan pembaruan software over-the-air (OTA).
Potensi Xpeng G6 di Indonesia
Sekarang pertanyaannya: Apakah Xpeng G6 cocok untuk pasar Indonesia?
Jawabannya: Sangat mungkin.
Pasar SUV crossover sangat besar di Indonesia. Mobil seperti Hyundai Ioniq 5, BYD Atto 3, hingga Tesla Model Y mulai mendapat tempat. Xpeng G6 bisa menjadi alternatif yang lebih stylish dan value for money, apalagi kalau masuk dengan harga yang kompetitif.
Beberapa keunggulan yang cocok untuk Indonesia:
- Jarak tempuh jauh, cocok untuk luar kota
- Kabin luas, bisa jadi mobil keluarga
- Teknologi pintar, cocok untuk urban mobility
- Tampilan futuristik yang bikin standout
- Ground clearance cukup tinggi untuk jalanan Indonesia
Estimasi Harga Xpeng G6 di Indonesia
Di pasar Tiongkok, Xpeng G6 dijual mulai dari sekitar 209.900 Yuan, atau setara Rp 470 jutaan untuk varian standar, dan sekitar Rp 600–700 jutaan untuk varian tertinggi.
Jika masuk Indonesia, setelah ditambah pajak, ongkos impor, dan margin, estimasi harga Xpeng G6 bisa berada di kisaran:
- Rp 800 juta – 1,2 miliar, tergantung tipe dan spesifikasi
Masih tergolong kompetitif jika dibandingkan Tesla Model Y (Rp 1,5M+) atau Hyundai Ioniq 5 Signature Long Range (Rp 920 juta).
Tantangan dan Hal yang Perlu Diperhatikan
Walau menjanjikan, tetap ada beberapa tantangan:
- Brand Recognition
Masyarakat Indonesia belum begitu kenal Xpeng, jadi perlu edukasi dan promosi intensif. - Jaringan Service & After Sales
Tanpa dealer resmi, pengguna bisa ragu. Kehadiran bengkel EV dan ketersediaan spare part jadi krusial. - Infrastruktur Charging
Meski mulai berkembang, masih banyak area yang belum terjangkau charger cepat.
Namun, jika Xpeng bermitra dengan distributor kuat seperti yang dilakukan merek BYD, tantangan ini bisa lebih mudah diatasi.
Baca juga: Xpeng X9: MPV Listrik Futuristik yang Siap Menantang Pasar Indonesia
Kesimpulan
Xpeng G6 adalah SUV listrik masa depan yang sangat potensial untuk pasar Indonesia. Dengan desain modern, performa impresif, teknologi otonom, dan harga yang masuk akal, mobil ini bisa jadi alternatif terbaik bagi kamu yang ingin naik kelas ke kendaraan listrik premium.
Kalau masuk resmi ke Indonesia, G6 bisa jadi “dark horse” di pasar EV dan membuat persaingan makin menarik. Mungkin saat ini kamu belum mengenal Xpeng, tapi setelah lihat G6, bisa jadi kamu langsung kepincut.