Banyak orang kira kerja di dunia digital marketing itu ya paling cuma pegang Instagram, bikin konten, ngiklan di Google, terus udah. Padahal, kalau kamu udah masuk ke posisi strategis, misalnya digital marketing and strategy specialist, dunia kerjanya jauh lebih kompleks.
Nah, kali ini kita bakal bahas secara lengkap tentang tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist, biar kamu nggak cuma ngerti luarnya aja.
Pertama-Tama, Apa Itu Digital Marketing and Strategy Specialist?
Posisi ini tuh ibarat “otaknya” strategi digital. Dia yang mikirin semua alur: dari mana traffic datang, apa yang dilihat audiens, gimana mereka tertarik, sampai akhirnya beli atau daftar. Jadi ya, tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist nggak bisa disepelekan. Harus punya pola pikir strategis tapi juga ngerti eksekusi.
1. Merancang Strategi Digital Secara Menyeluruh
Nah ini dia jantungnya. Tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist yang paling utama ya bikin strategi dari awal. Nggak bisa asal tembak bikin campaign. Harus dimulai dari riset audiens, memahami behavior mereka, ngeliat data lama, baru deh susun campaign funnel.
Mau itu campaign buat awareness, consideration, sampai ke conversion semua harus dirancang rapi. Kadang juga harus mikir out of the box, karena audience makin hari makin pinter.
2. Bekerja Sama dengan Tim Lain
Jangan dikira kerjaan ini cuma di balik laptop. Justru salah satu tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist adalah komunikasi lintas tim. Harus bisa ngobrol sama content writer, social media specialist, video editor, bahkan ke tim produk atau sales.
Tujuannya? Supaya semua strategi yang dirancang tetap relevan sama arah bisnis, bukan cuma keren di atas kertas.
3. Analisis dan Optimasi Data
Ini dia bagian yang sering bikin pusing tapi seru. Setelah campaign jalan, ya harus dianalisis dong. Apa yang perform? Mana yang boncos? Conversion rate gimana? CTR naik atau turun?
Tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist di sini adalah ngolah data jadi insight, lalu kasih arahan perbaikan. Kadang hasilnya nggak sesuai ekspektasi — dan itu biasa. Justru dari sana bisa belajar banyak.
4. Melakukan Riset Kompetitor
Jangan sok jago kalau belum tahu pesaing ngapain. Salah satu tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist yang sering luput adalah riset kompetitor. Harus tau kompetitor pakai channel apa, voice-nya kayak gimana, bahkan analisis keyword dan targeting mereka.
Kadang justru dari sana kita dapat ide kampanye yang bisa diimprovisasi lebih baik.
5. Memahami Semua Channel Digital
Nggak harus jago semua tools, tapi minimal ngerti ekosistemnya. Seorang spesialis strategi digital harus paham SEO, Meta Ads, Google Ads, TikTok Ads, email marketing, bahkan automation tools.
Karena tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist itu memastikan semua channel berjalan sinkron. Bukan jalan sendiri-sendiri tanpa arah.
6. Menentukan KPI dan Goal Campaign
Setiap campaign harus punya tujuan jelas. Makanya salah satu tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist adalah menentukan KPI: mau kejar leads, sales, traffic, atau retensi?
Dari KPI itulah semua konten, iklan, dan effort lainnya akan diukur. Tanpa KPI, campaign cuma jadi kegiatan iseng yang buang waktu.
7. Mengatur Anggaran Digital Marketing
Ini nih yang sering bikin deg-degan. Tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist juga termasuk mengatur alokasi budget. Nggak semua harus dihambur-hamburkan. Harus tahu mana channel yang menghasilkan paling tinggi dengan biaya paling efisien.
Kadang harus berani bilang: “Stop iklan ini, kita pindah channel.” Dan itu perlu data buat dukung keputusan.
8. Menyusun Timeline Campaign
Nggak bisa semua jalan bareng. Harus tahu mana yang jalan duluan, mana yang disiapkan belakangan. Makanya, tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist juga termasuk nyusun timeline yang realistis tapi tetap progresif.
Kalau nggak, bisa-bisa tim stress, deadline molor, dan campaign nggak jalan.
9. Uji Coba dan Eksperimen
A/B testing itu makanan sehari-hari. Kadang cuma beda satu warna tombol CTA bisa pengaruh ke konversi. Jadi, tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist juga termasuk eksperimen. Nggak ada strategi saklek. Yang penting tahu datanya bicara apa.
10. Update dengan Tren Terbaru
Jangan jadi strategist yang kudet. Karena dunia digital cepat banget berubah. Hari ini tren reels, besok carousel, lusa video storytelling. Makanya, salah satu tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist adalah rajin belajar, ikut kelas, baca trend report, atau ngobrol dengan sesama praktisi.
Baca Juga: Gaji Digital Marketing Pemula: Emang Bisa Hidup dari Dunia Online?
Jadi, Apa yang Bikin Posisi Ini Menarik?
Banyak hal. Dari sisi gaji, bisa lumayan. Dari sisi tantangan, nggak pernah bosen. Dan dari sisi karier, posisi ini bisa naik ke level digital marketing manager bahkan ke kepala divisi strategi digital.
Tapi ya itu… balik lagi ke tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist yang memang berat, penuh tekanan, tapi juga penuh peluang.
Siap Nggak Masuk Dunia Strategi Digital?
Kalau kamu senang ngulik data, punya kreativitas, dan nggak takut tanggung jawab besar, mungkin posisi ini cocok buat kamu.
Tugas dan tanggung jawab digital marketing and strategy specialist memang luas dan kompleks. Tapi di balik itu, ada karier yang solid dan pengalaman yang bisa dibawa ke mana-mana.
Mau coba? Siapkan mindset, skill, dan mental. Dunia digital nunggu kamu
